Ini Komentar Bupati Pesibar Saat BPN Bagikan Setifikat di Ngambur - matapenanews.com | Mata Pena News

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Rabu, 14 Februari 2018

Ini Komentar Bupati Pesibar Saat BPN Bagikan Setifikat di Ngambur

Foto:Ist
MATAPENANEWS.com--Bupati Pesisir Barat (Pesibar) Provinsi Lampung Agus Istiqlal, berkomentar terhadap kinerja Badan Pertanahan Nasional (BPN) Lampung Barat (Lambar), di halaman Balai Pekon Negeriratu Ngambur,
Rabu (14/2).
Menurutnya, ada keresahan dan kegelisahan masyarakat terhadap sertifikat yang diindikasikan palsu bahkan penantian sertifikat yang bertahun-tahun belum ada tanda-tanda penerbitan oleh BPN.

Namun, dengan aksi BPN yang membagikan sertifikat warga diharapkan mampu mengubah anggapan warga terhadap BPN.

"Saat ini BPN akan mengeluarkan ratusan bahkan ribuan sertifikat yang proses pembuatannya lumayan singkat. Semoga penantian masyarakat saat ini bisa berbuah manis dengan mendapatkan sertifikat tanah cepat dan asli," jelas Agus.

Selain itu, Agus juga mengimbau kepada masyarakat untuk bisa bersabar, dan menghormati proses dan prosedur yang ada. Dan aparat pekon, seperti peratin dan jajarannya untuk bisa mensosialisasikan adanya program pembuatan sertifikat melalui pokmas dengan anggaran yang minim namun prosesnya lebih cepat.

"Saya yakin, masyarakat di Kecamatan Ngambur ini masih banyak yang belum memiliki sertifikat tanah,  dan diimbau kepada aparat pekon untuk membantu memberikan penjelasan dan informasi yang tidak menjerumuskan masyarakatnya," harap Agus.

Pada kesempatan yang sama,  Peratin Pekon Negeriratu Ngambur, Hazairin Abi mengatakan bahwa pihaknya mengucapkan syukur atas perjuangan dan usahanya bersama tim aparat pekon. Dengan waktu kurang lebih tiga bulan dan dengan anggaran hanya Rp. 370 ribu per/sertifikat yang digunakan sebagai oprasional Pokmas selama proses pembuatan sertifikat.

"Lebih dari belasan kali kami memperbaiki dan mengumpulkan berkas dari masyarakat yang dilakukan di BPN Lambar,  Alhamdulilah saat ini sudah terbukti dan dinikmati hasilnya oleh masyarakat," jelas Hazairin.

Diketahui untuk Pekon Negeriratu Ngambur,  pada Rabu (14/2) sudah menerima sertipikat langsung dari BPN yakni sebanyak 470 sertifikat.  "Kecaman  dan cibiran dilakukan oleh beberapa oknum yang meragukan usaha yang kami lakukan dalam proses pembuatan sertipikat ini,  tapi dengan rasa syukur ini semua terobati dengan dibagikannya sertipikat yang proses pengumpulan datanya kurang dari tiga bulan," pungkasnya. (acha)

Post Bottom Ad