Ini Pesan Agus Istiqlal saat Pencanangan BBGRM - matapenanews.com | Mata Pena News

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Selasa, 06 Maret 2018

Ini Pesan Agus Istiqlal saat Pencanangan BBGRM

Bupati Pesibar Agus Istiqlal saat Pencanangan BBGRM, Selasa (6/3) Foto: Acha Pesibar
MATAPENANEWS.com--Bupati Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), Provinsi Lampung Agus Istiqlal,  meminta seluruh kalangan masyarakat untuk kembali membangkitkan semangat gotong-royong yang merupakan ciri khas masyarakat Lampung umumnya.

Demikian ditandaskan Agus Istiqlal, saat pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Ke-XV tingkat kabupaten, di Pekon Tanjungraya Kecamatan Pesisir Selatan, Selasa (6/3).

Menurutnya pelaksanaan kegiatan BBGRM merupakan momentum untuk saling mengingatkan tentang arti penting semangat gotong royong dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan, yang berlandaskan keswadayaan sebagai sistem nilai sosial budaya. Agar masyarakat merasa memiliki dan bertanggung jawab dalam melaksanakan, memanfaatkan, dan melestarikan semangat dan jiwa gotong royong.

BACA : Erlina Panen Varietas yang Mampu Hasilkan Gabah 14 Ton per Haktere, Ini Jenisnya

            - Ini Pesan Agus Istiqlal Dalam Pengelolaan DD

               - Buka MTQ, Ini Kata Bupati Pesibar
"Kita perlu menanamkan semangat gotong royong kepada anak-anak maupun generasi muda. Karena merekalah pemuka masa depan bangsa, generasi penerus yang akan memikul sejarah ke depan, semangat gotong royong memang harus ditanamkan sejak dini dalam proses pendidikan anak-anak kita," katanya.

Dijelaskan, dengan pencanangan BBGRM diharapkan kepada masyarakat bisa semakin menyadari pentingnya persatuan dan kesatuan baik melalui pembangunan di segala aspek kehidupan dengan mengedepankan kearifan lokal, sekaligus menggugah kembali kesadaran masyarakat akan pentingnya nilai-nilai kegotongroyongan. "Kita juga meminta kepada para camat di Pesibar untuk melaksanakan kegiatan BBGRM di tingkat kecamatan masing-masing," jelasnya.

Dikatakannya, kegiatan ini juga sekaligus peresmian penggunaan pabrik penggilingan padi (rice mill) yang merupakan bantuan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Tahun 2017. Pemkab setempat mendapat bantuan satu unit mesin penggilingan padi berikut bangunannya yang diperuntukkan bagi Badan Usaha Milik Pekon  “Kalau Selajokhan” yang merupakan BUMdes bersama Pekon Bangunnegara dan Pekon Tanjungraya. Pabrik tersebut nantinya akan menghasilkan beras berkualitas premium dan kualitas biasa. Diharapkan dengan beroperasinya unit usaha penggilingan padi ini dapat menampung hasil panen masyarakat. "Sehingga masyarakat tidak perlu lagi menjual hasil panennya kepada para penampung dari luar Pesibar," katanya. (acha)



Editor: M Andika

Post Bottom Ad