Ini Jurus Jitu Diskop UKM Indag Pesibar Pangkas Harga Beras - matapenanews.com | Mata Pena News

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Rabu, 14 Februari 2018

Ini Jurus Jitu Diskop UKM Indag Pesibar Pangkas Harga Beras

Foto: ist for MataPenaNews.com
MATAPENANEWS.com--Guna menekan kenaikan harga beras berkualitas dipasaran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat (Pesibar) melalui Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan, (Diskop UKM indag)  yang bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan,  menggelar operasi pasar khusus komuniti beras.

Sebanyak 12 ton beras siap disalurkan oleh Diskop UKM indag Kabupaten Pesisir Barat,  kepada masyarakat Prasejahtera di tiga kecamatan yakni Kecamatan Pesisir Tengah, Pesisir Utara dan Kecamatan Ngaras yang dilaksanakan untuk Kecamatan Pesisir Tengah dan Pesisir Utara pada Rabu ( 14/2) dan pada Kamis (15/2) dipusatkan di Kecamatan Ngaras.

"Untuk Kecamatan Pesisir Tengah, kami menyiapkan 250 Sak beras dengan berat sebanyak 15 Kg untuk 250 Kepala Keluarga yang sebelumnya sudah mendapatkan kupon yang disalurkan dua hari sebelumnya oleh peratin dan lurah setempat. Masyarakat akan menebus beras seberat 15Kg itu dengan uang Rp127.500  atau Rp8.500 per Kg beras, "jelas Sekretaris Diskop UKM indag, Surizal Zikri,  kepada awak media,  Rabu (14/2) di Pasar Krui,  Kecamatan Pesisir Tengah.

Sedangkan untuk Kecamatan Pesisir Utara,  Pemkab menyiapkan 3 Ton beras dan untuk Kecamatan Ngaras sebanyak 5 ton lebih. Dengan keseluruhan beras yang dibagikan secara murah tersebut sebanyak 12 Ton yang dianggarkan dari APBD 2018 Kabupaten Pesisir Barat melalui Dinas Ketahanan Pangan yang dibeli dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dari Bulog.

"Tujuan digelarnya pasar murah dengan komuditi khusus beras ini adalah untuk membantu masyarakat prasejahtera, untuk menstabilkan harga dipasaran,  serta sebagai bukti otentik komitmen Pemkab Pesibar untuk membantu keluarga yang berpenghasilan rendah, dengan sasaran masyarakat Prasejahtera," jelas Surizal.

Kegiatan Pasar Murah tersebut dibuka dan dibagikan secara simbolis oleh Asisten II Bidang Perekonomian,  Pembangunan dan Kehumasan, Samsu Hilal. (acha)

Post Bottom Ad