 |
| Istimewa |
Editor: M Sentosa
BALAM--Wakil Bupati Lampung Barat (Lambar), Lampung Mad Hasnurin mengagumi sekaligus mengaplaus kekompakan TNI-Polri.
Hal itu disampaikan Mad Hasnurin usai menghadiri upacara HUT Bayangkara ke-72 2018 di lapangan Apel Makorem 043/Garuda Hitam (Gatam) di jalan Tengku Umar No 85 Tanjungkarang Bandarlampung (Balam), Rabu (11/07).
Dihari jadi korps baju coklat itu, Danrem Kolonel Kav Erwin Djatmiko menjadi inspektur upacara.
Wakil Bupati Lambar sangat mengapresiasikan dan juga mengagumi kekompakan TNI-polri di Provinsi Lampung.
Dikatakan, TNI-Polri terus menjaga kekompakkan dan kebersamaan terutama dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya di Lampung.
"Artinya TNI-Polri sebagaimana Pancasila sebagai paradigma reformasi salah satunya kebersamaan. Ini ditunjukkan oleh Kapolda Lampung bersama dengan Komandan Korem, ini luar biasa," ujarnya.
Sementara itu, Erwin Djatmiko saat membacakan sambutan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya untuk anggota Polri yang dengan penuh kesunguhan bertugas didaerah pedalaman, perbatasan, wilayah terpencil, dan mengemban misi Internasional.
Baca Juga:
Lomba Defile dalam Rangka Ini, Ini Peserta dan Pemenangnya
Sejak Merdeka, Kali Pertama Pemkab Gelar Halal Bi Halal Di Daerah Terpencil Ini
Selain itu juga, dalam hal menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan Suci Ramadhan, dan juga Pilkada serentak 2018. "Apa yang dilakukan oleh setiap anggota Polri, adalah wujud pengabdian terbaik bagi Bangsa dan Negara," katanya.
 |
| Istimewa |
Di hari jadi Bhayangkara ke- 72 itu juga, Indonesia mendapat kabar baik. Dunia Internasional menempatkan Indonesia kedalam daftar 10 Negara teraman di dunia oleh Lembaga Riset Internasional Gallup’s Law and Order 2018.
"Sebuah capaian yang membanggakan kita semua, sebuah capaian yang harus kita jaga dan pertahankan, sebuah capaian yang merupakan hasil kerja seluruh elemen bangsa," jelasnya.
Didalamnya tentu ada peran anggota Polri, ada kerja keras anggota Polri serta pengabdian dan dedikasi anggota Polri. "Tetapi saya mengingatkan agar semua anggota Polri tidak cepat berpuas diri karena kedepan Polri akan menghadapi tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks," kata dia lagi.
Baca Juga:
Bupati Lambar Jenguk Korban Pembacokan Ini, Begini Pesannya
Dilanjutkan, di era digital kini, Polri harus mampu mengantisipasi perkembangan tindak kejahatan yang semakin beragam, berevolusi dalam berbagai wujud, dan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi. Selain itu, Polri harus terus meningkatkan kewaspadaan dan kemampuan dalam menghadapi ancaman kejahatan terorisme.
Apa lagi, tugas-tugas besar telah menanti Polri, mulai dari pengamanan rangkaian tahapan Pileg, dan Pilpres 2019, Natal dan tahun baru, serta pelaksanaan Asian Games 2018, dimana berbagai kegiatan besar tersebut perlu adanya antisipasi agar potensi kerawan dapat dicegah sejak awal.
"Saya minta seluruh anggota Polri jangan pernah lengah, tetap sigap dan waspada dalam menjalankan tugas. Selalu mengembangkan diri dan lakukan terobosan-terobosan untuk terus mengatasi berbagai ancaman yang ada. Polri harus selalu melakukan pemetaan dini atas potensi ancaman, keamanan dan ketertiban yang terjadi didalam masyarakat, selanjutnya segera lakukan langkah-langkah pencegahan," tandasnya.
(Kf/ matapenanews.com)
